تسوق الأثاث أصبح سهلاً
تسوق الأثاث أصبح سهلاً
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok 9% pada perdagangan pagi ini. Kondisi ini membuat Bursa Efek Indonesia (BEI) sempat melakukan trading halt atau penghentian sementara perdagangan pasar saham dan batas Auto Rejection Bawah (ARB).
Dalam kondisi ini, sejumlah saham tercatat masuk ke dalam kelompok top gainers. Kenaikan saham tertinggi tercatat hingga 24%, membuat sejumlah emiten dari sektor media, manufaktur, hingga properti masuk ke dalam daftar tersebut.
Dikutip dari data RTI, Selasa (8/4/2025), saham dengan kenaikan tertinggi di posisi pertama adalah PT Shield On Service Tbk (SOSS). Harga saham SOSS naik 24,73% atau 92 poin pada perdagangan hari ini, menjadi Rp 464 per saham.
Posisi SOSS disusul oleh PT Tunas Alfin Tbk. (TALF) yang hari ini juga naik 11,76% atau 32 poin ke level Rp 304 per saham.
Peringkat ketiga top gainers ditempati oleh PT KDB Tifa Finance Tbk. (TIFA) yang naik 10,00% atau sebanyak 72 poin. Dengan demikian, kini emiten tersebut parkir pada harga Rp 825 per saham.
Kemudian di posisi keempat, ada saham PT MDTV Media Technologies Tbk. (NETV) yang naik 9,79% ke harga Rp 157 per saham. Lalu ada juga saham PT Indo Straits Tbk. (PTIS) naik 9,26% ke level Rp 236 per saham.
Peringkat keenam dan ketujuh ditempati oleh PT Tigaraksa Satria Tbk (TGKA), dan PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) yang masing-masing naik 6,61% dan 5,26%. TGKA parkir di harga Rp 6.450 per saham dan MGLV pada level Rp 100 per saham.
PT Ifishdeco Tbk (IFSH), PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI), dan PT Estika Tata Tiara Tbk (BEEF) menjadi penghuni top gainers selanjutnya di peringkat kedelapan sampai kesepuluh. Harga saham IFSH telah naik 4,86% ke level Rp 755 per saham, BALI naik 4,13% ke Rp 1.260 per saham, dan BEEF naik 3% ke Rp 206 per saham.
Sebagai informasi, pukul 09.00 IHSG dibuka pada posisi 5.914,28. Lalu nilainya langsung anjlok 598,56 poin atau 9,19% ke posisi 5.912,06. Kondisi ini terjadi pada pembukaan perdagangan perdana, tidak lama setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan tarif resiprokal sebesar 32% untuk produk impor asal RI.
Volume transaksi tercatat 1,59 miliar dengan turnover Rp 1,92 triliun. Frekuensi transaksi tercatat 64.620 kali. Ada 9 saham yang menguat dan 552 saham yang melemah, serta 65 saham stagnan.
Dalam sepekan terakhir IHSG tercatat mengalami pelemahan 5,53%, lalu dalam satu bulan terakhir pergerakannya turun 5,72%. Sedangkan tiga bulanan terakhir nilainya melemah 16,82%.
Selanjutnya pergerakan IHSG dalam 6 bulan terakhir tercatat melemah 24,51%. Kemudian secara year-to-date (YTD) melemah 16,50%, dan dalam setahun melemah 18,96%.
Daftar 10 Saham Top Gainers di awal perdagangan pasca Trading Halt:
1. SOSS: Rp 464 (+24,73%)
2. TALF: Rp 304 (+11,76%)
3. TIFA: Rp 825 (+10,00%)
4. NETV: Rp 157 (+9,79%)
5. PTIS: Rp 236 (+9,26%)
6. TGKA: Rp 6.450 (+6,61%)
7. MGLV: Rp 100 (+5,26%)
8. IFSH: Rp 755 (+4,86%)
9. BALI: Rp 1.260 (+4,13%)
10. BEEF: Rp 206 (+3,00%)
Source : Detik Finance #Indonesiaemas #lebaran2025 #oscarliving #belanjafurniturejadimudah #OLIV #PToscarmitrasuksessejahteratbk #Indonesia #ekonomiindonesia #sustainability #ekonomiindonesia #dayabelilemah #2025 #Karbon #IDXCarbon #IDX #OJK #bursakarbonindonesia #energiterbarukan #ekonomihijau #perdagangankarbon #jejakkarbon #jejakkarbonpariwisata #pariwisataberkelanjutan #pariwisataindonesia #ekonomiberkelanjutan tradinghault #IHSGrontok
{"one"=>"اختر 2 أو 3 عناصر للمقارنة", "other"=>"{{ count }} من 3 عناصر مختارة"}
اترك تعليقا